Perguruan tinggi China-India bekerja sama untuk melatih bakat-bakat kendaraan energi baru

Permintaan pasar otomotif saat ini berkembang pesat, dan kendaraan energi baru (seperti kendaraan listrik dan kendaraan hidrogen) menarik perhatian, dengan banyaknya perusahaan otomotif yang mendirikan pabrik produksi di Indonesia.Universitas Katolik Bandung, dalam upaya menghasilkan lulusan yang dapat langsung memenuhi kebutuhan industri di masa depan, telah bermitra dengan North China Automotive Education Institute untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di bidang otomotif. Rektor ITB mengatakan bahwa industri otomotif membutuhkan talenta-talenta yang handal untuk pengembangannya yang inovatif. Kerja sama dengan lembaga pendidikan China dapat mempercepat pelatihan bakat dan memecahkan masalah yang dihadapi lembaga pendidikan saat ini seperti peralatan praktik yang mahal dan langka, serta kurangnya kerja sama yang erat antara universitas dan perusahaan, sehingga dapat mencegah Indonesia tertinggal dari negara asing di bidang utama otomotif. Di sisi lain, konsultan dari Automotive Education Group mengatakan bahwa ASEAN, termasuk Indonesia, penting dalam pembangunan global, dan bahwa Indonesia memiliki populasi muda yang besar dengan potensi pertumbuhan. BYD China telah mendirikan pabrik di Indonesia, dan sumber daya manusia yang berkualitas tinggi adalah pendukung untuk pengembangan industri. Direktur PT Karya Bakti Parahyangan mengatakan bahwa peningkatan kualitas sumber daya manusia di industri kendaraan listrik dalam negeri membutuhkan sertifikasi berskala besar, dan bahwa universitas akan menyelenggarakan diskusi multi-pihak sehingga mahasiswa dan kaum muda dapat memahami kebutuhan masa depan industri otomotif. Pemerintah dan perusahaan harus meningkatkan pelatihan teknologi baru dan mengembangkan strategi jangka panjang. Para siswa akan memiliki kesempatan untuk melakukan perjalanan ke Cina untuk pelatihan, dan para guru telah melakukan perjalanan ke Cina untuk mempelajari pelatihan kejuruan di bidang kendaraan energi baru. Kolaborasi ini diharapkan dapat meningkatkan kompetensi talenta Indonesia di bidang otomotif melalui berbagai pelatihan dan mendorong transfer teknologi.