Kontraktor Tiongkok Berpartisipasi dalam Proyek Kereta Api Ringan Perkotaan Bali

China Railway Construction Corporation (CRCC), kontraktor untuk metro kereta api ringan perkotaan di Bali, juga terlibat dalam pembangunan proyek kereta api berkecepatan tinggi Yavan, kata ketua PT Sarana Bali Dwipa Jaya (SBDJ), menambahkan bahwa perusahaan tersebut telah menunjuk PT Indotek sebagai kontraktor utama untuk CRCC, yang akan bekerja sama dengan kontraktor lokal PT Sinar Bali Bina Karya (Sinar Bali).Sementara itu, proyek Bali Urban Metro diprakarsai oleh pemerintah provinsi Bali dan kemudian ditindaklanjuti oleh SBDJ dengan bermitra dengan PT Bumi Indah Prima (BIP). Mereka melihat bahwa Indotek memiliki kemampuan teknis yang memadai untuk mengerjakan proyek berskala besar dan memilih CRCC karena reputasinya sebagai kontraktor kereta api global dengan pengalaman membangun 200.000 kilometer di lebih dari 100 negara. Pemilihan kontraktor lokal ini merupakan realisasi dari komitmen konsorsium untuk meningkatkan dan mengembangkan sumber daya alam Bali. Bali Metro akan dibangun dalam empat tahap, dengan tahap pertama terdiri dari rute Bandara Bali - Kuta Central Car Park - Seminyak - Berawa - Cemagi sepanjang 16 km. Tahap kedua akan dibangun sepanjang 13,5 kilometer, dengan rute Bandara Bali - Jimbaran - Unud - Nusa Dua. Tahap III dan IV masih dalam tahap feasibility study (FS). Ia berharap pembangunan fase Bandara Bali ke Kuta Central Car Park, serta seluruh fase kedua, akan selesai pada akhir kuartal kedua 2028. Sementara itu, seluruh Fase I dan II akan beroperasi penuh pada akhir 2031.
Fase pertama diperkirakan akan lebih lambat karena kondisi bawah permukaan adalah batuan keras. Pada tahap kedua, kondisi tanahnya berupa batu kapur atau tanah aluvial, sehingga proses pengeboran akan lebih cepat dan mudah. Total investasi untuk Fase I dan II mencapai US$10,8 miliar atau setara dengan Rp167 triliun, dan US$20 miliar untuk keempat fase. Sesuai dengan harapan besar masyarakat Bali untuk mengatasi kemacetan lalu lintas yang sudah di luar batas toleransi, mereka akan menggunakan 10 Tunnel Boring Machines [TBM] dalam proyek ini, yang didanai sepenuhnya oleh PT BIP sebagai mitra investasi. Proyek LRT Bali Urban Metro secara resmi diluncurkan pada hari Rabu (4/9/2024) pada sebuah upacara yang diadakan di Kuta Parking Centre di hadapan Penjabat Gubernur Bali. Rute LRT Urban Metro Bali: Fase 1: Bandara Bali - Pusat Parkir Kuta - Seminyak - Berawa - Cemagi; Fase 2: Bandara - Jimbaran - Unud - Nusa Dua; Fase 3: Pusat Parkir Kuta - Sesetan - Rennon - Sanur (masih dalam tahap FS); Fase 4: Rennon - Sukawati - Ubud (masih dalam tahap FS)