Eksportir sarang burung walet Indonesia berencana melantai di bursa saham
Eksportir sarang burung walet PT Abadi Lestari Indonesia Tbk (RLCO) akan melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI).Penawaran umum perdana saham (IPO) dengan harga Rp168 per saham, dengan jumlah saham yang diterbitkan sebanyak 625 juta saham, sehingga total dana yang terkumpul mencapai Rp105 miliar. Demikian menurut prospektus.Seluruh dana yang terkumpul akan digunakan untuk membeli sarang burung walet sebagai modal kerja56,33% untuk modal kerja perusahaan dan 43,67% disuntikkan ke anak perusahaan PT Realfood Winta Asia (RWA) untuk pengadaan sarang burung walet, dimana RLCO memiliki 93,75% di RWA.
Manajemen mengatakan bahwa perusahaan telah bertransformasi dari pengekspor bahan baku menjadi perusahaanPemimpin dalam Kesehatan KonsumenRLCO adalah produsen "Superfood", yang melayani preferensi konsumen dan kebutuhan kesehatan. Analis percaya bahwa RLCO memiliki fundamental yang kuat, termasuk dalam sektor konsumen, dan profitabilitasnya telah meningkat secara signifikan; marjin laba bersih telah stabil di kisaran 19% sejak 2023 dan diperkirakan akan terus berlanjut di tahun ini; rasio utang terhadap ekuitas (DER) telah turun dari 11.72% di 2023 menjadi 8.80% di 2024, dan diperkirakan akan terus menurun hingga 1.53% di 2025; perusahaan ini memiliki kinerja yang baik dibandingkan dengan perusahaan sejenisnya. Kinerja yang baik dibandingkan dengan perusahaan sejenis, diperkirakan akan bullish pada hari pertama dan kedua IPO.